√ Denda Keterlambatan Kredivo & Cara Menghitung 2024

Denda Keterlambatan Kredivo – Karena satu dan lain alasan, seringkali beberapa pihak harus mengalami telat bayar suatu pinjaman maupun paylater. Apabila masalahnya demikian, maka risiko terbesar di baliknya adalah denda keterlambatan.

Tindakan disiplin di atas juga diterapkan oleh Kredivo yang merupakan platform fintech lending OJK. Tentu saja melalui perhitungan matang, denda keterlambatan Kredivo akan diberikan pada debitur telat bayar.

Namun, denda keterlambatan Kredivo ini kurang disadari bahkan tidak diketahui oleh banyak debitur. Alhasil, perasaan terkejut muncul ketika mengetahui besaran tagihan cicilan akibat mengalami telat bayar.

Lantas, berapa denda keterlambatan Kredivo? Kemudian, bagaimana cara menghitung besaran denda tersebut? Supaya dapat menjawab rasa penasaran Anda, ada baiknya cek pembahasan denda Kredivo di bawah ini.

Persentase Denda Keterlambatan Kredivo

Persentase Denda Keterlambatan Kredivo

Denda keterlambatan memang kerap diterapkan oleh beberapa perusahaan maupun lembaga keuangan dengan penawaran pinjaman di dalamnya. Bahkan telat bayar BPJS yang notabene berada di luar sektor keuangan pun juga punya skema denda tersendiri.

Khusus untuk Kredivo, pihak pengelola sudah menentukan berapa persentase denda ketika pengguna mengalami telat bayar. Bahkan keterlambatan bayar tadi juga akan diganjar lagi dengan biaya tambahan lainnya.

Lantas, berapa denda keterlambatan Kredivo? Denda telat bayar Kredivo umumnya terbagi ke dalam beberapa jenis, antara lain.

  • Denda Keterlambatan Transaksi Cicilan: 4% efektif dari total cicilan (setara 5,01%) per 30 Hari
  • Denda Keterlambatan Bayar 30 Hari: 4% flat dari total cicilan per 30 Hari
  • Biaya Keterlambatan Kredivo: 6% dari total tagihan lewat jatuh tempo

Melalui detail penjelasan di atas, maka Kita sudah bisa tahu jika denda keterlambatan memiliki perbedaan ketentuan berdasarkan jenis layanannya. Oleh sebab itu cara menghitung denda Kredivo di tiap layanan secara otomatis berbeda.

Cara Menghitung Denda Keterlambatan Kredivo

Cara Menghitung Denda Keterlambatan Kredivo

Berhubung data mengenai persentase denda maupun biaya tambahannya sudah diketahui, maka Kita akan coba menghitung besarannya ketika telat bayar. Mulai dari 1, 2, dan 3 Bulan hingga konsekuensi jika telat bayar Kredivo selama 1 Tahun.

Misalnya saja seorang pengguna Kredivo memiliki tagihan sebesar Rp 1.000.000 pada cicilan 3 Bulan. Atau tagihan Rp 1.000.000 pada layanan bayar 30 hari. Berikut merupakan cara menghitung denda Kredivo selama 1, 2, dan 3 bulan serta 1 tahun.

1. Menghitung Denda Telat Bayar Kredivo 1 Bulan

Berikut perhitungan denda keterlambatan 1 Bulan berdasarkan contoh kasus.

Denda Transaksi Cicilan

  • Jumlah Tagihan: Rp 1.000.000
  • Nominal Denda Efektif
    5,01% x Rp 1.000.000 = Rp 50.100
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.000.000 = Rp 60.000
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.000.000 + Rp 50.100 +Rp 60.000 = Rp 1.110.100

Jadi di bulan pertama total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.110.100.

Denda Bayar 30 Hari

  • Jumlah Tagihan: Rp 1.000.000
  • Nominal Denda Flat
    4% x Rp 1.000.000 = Rp 40.000
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.000.000 = Rp 60.000
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.000.000 + Rp 40.000 + Rp 60.000 = Rp 1.100.000

Jadi di bulan pertama total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.100.000

2. Menghitung Denda Telat Bayar Kredivo 2 Bulan

Berikut perhitungan denda keterlambatan 2 Bulan berdasarkan contoh kasus.

Denda Transaksi Cicilan

  • Tagihan Sebelumnya: Rp 1.110.100
  • Nominal Denda Efektif
    5,01% x Rp 1.110.100 = Rp 55.616,01
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.110.100 = Rp 66.606
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.110.100 + Rp 55.616,01 + Rp 66.606 = Rp 1.122.222,01

Jadi di bulan kedua total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.122.222,01.

Denda Bayar 30 Hari

  • Jumlah Tagihan Sebelumnya: Rp 1.100.000
  • Nominal Denda Flat
    4% x Rp 1.000.000 = Rp 40.000
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.000.000 = Rp 60.000
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.100.000 + Rp 40.000 + Rp 60.000 = Rp 1.200.000

Jadi di bulan kedua total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.200.000

3. Menghitung Denda Telat Bayar Kredivo 3 Bulan

Berikut perhitungan denda keterlambatan 3 Bulan berdasarkan contoh kasus.

Denda Transaksi Cicilan

  • Tagihan Sebelumnya: Rp 1.122.222,01.
  • Nominal Denda Efektif
    5,01% x Rp 1.122.222,01 = Rp 56.223,32
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.122.222,01 = Rp 67.333,32
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.122.222,01 + Rp 56.223,32 + Rp 67.333,32 = Rp 1.245.778,65

Jadi di bulan ketiga total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.245.778,65.

Denda Bayar 30 Hari

  • Jumlah Tagihan Sebelumnya: Rp 1.200.000
  • Nominal Denda Flat
    4% x Rp 1.000.000 = Rp 40.000
  • Biaya Keterlambatan
    6% x Rp 1.000.000 = Rp 60.000
  • Total Tagihan dan Denda Keterlambatan
    Rp 1.200.000 + Rp 40.000 + Rp 60.000 = Rp 1.300.000

Jadi di bulan ketiga total tagihan ditambah denda keterlambatan adalah Rp 1.300.000

Resiko Telat Bayar Kredivo

Resiko Telat Bayar Kredivo

Selain denda, keterlambatan pembayaran juga memiliki beberapa risiko lainnya. Itulah mengapa ketika menunggak pelunasan cicilan Kredivo akan sangat merugikan bagi pihak tersebut.

Supaya dapat dijadikan sebagai gambaran, berikut merupakan resiko telat bayar Kredivo.

  • Adanya penurunan skor BI Checking.
  • Membengkaknya tagihan Kredivo.
  • Resiko blacklist pinjaman lainnya.
  • Resiko gagal membayar tagihan Kredivo.

Setelah tahu tentang beberapa resiko di atas, maka ada baiknya Anda menghindari adanya keterlambatan pembayaran. Dengan demikian, seluruh layanan Kredivo bisa digunakan secara aman dan nyaman.

Akhir Kata

Itulah tadi informasi mengenai denda keterlambatan Kredivo yang dapat dijadikan sebagai pengingat agar lebih peduli terhadap tagihan berjalan. Jangan lupa cek besaran denda platform lainnya, hanya di www.pakaibanking.com.

Sumber Gambar: Admin Pakaibanking, Pinterest.com